Selayang Pandang Soekarno (THE FOUNDING FATHER)

"Kita adalah bangsa besar, kita bukan bangsa tempe. Kita tak akan mengemis, kita tak akan minta – minta apalagi jika bantuan-bantuan itu diembel-embeli dengan syarat ini syarat itu ! Lebih baik makan gaplek tetapi merdeka dari pada makan bestik tetapi budak. (Pidato HUT Proklamasi 1963)"

Senin, 03 Juni 2013

Peradaban Yang Beradab

                                        
     1 Juni Kemarin tepat dengan hari lahirnya Pancasila. @Auditorium Kampu 2 UIN Alauddin. UKM LDK Al-Jami bekerja sama dengan HMJ-PAI mengadakan "dialog lintas organisasi" dengan konsep lawyesr club. Mempertemukan lembaga Ekstra Kampus diantaranya HMI, KAMMI, PMII, dan IMM.
     Dialog bertemakan: Bergandengan Tangan Menuju Kampus Peradaban, Mungkikah?,  berlangsung hingga 3 setengah jam dengan suasana alot.
Awal dialog dimulai dengan pertanyaan???? seenarnya apa sih itu beradab.....

Sabtu, 01 Juni 2013

Renungan : Suatu Hari Di Kapal Yang Hampir Karam

Inilah Sebuah Cerita Lucu, namun punya sesuatu yang bermakna.
Mari baca sejenak. Moga Senang dan Bermamfaat


Suatu ketika ditengah samudra yang luas. Sebuah kapal angkut akan segera karam dan tenggelam bersama beberapa awak kapal yang ada didalamnya. Hal ini disebabkan kapal tersebut kelebihan beban angkutnya.
Akhirnya......
Tiga awak kapal yang berbeda kebangsaan. Yaitu Antara Orang Amerika, Indonesia dan Malaysia.
mempunyai inisiatif untuk segera membuang segala isi angkutan yang ada di atas kapal......
"Buang Segala yang dapat dibuang". kata sang Kapten.....

Tak lama berselangg.....
Orang Amerika pun segera untuk membuang bahan jeanss ke lautan.
Orang Indonesia dan Malaysia pun bertanya "mengapa coba..... engkau membuang bahan jeans yang sangat mahal itu"
Orang Amerikapun seketika menjawab "tenangg saja, di Negeriku bahan ini mudah ditemukan dan sangat murah pula harganya".....

Jumat, 31 Mei 2013

Pengaruh Budaya Terhadap Percepatan Perencanaan Pembangunan Indonesia

Study Kasus : Kontribusi, dan Kolektivitas Penduduk dalam Pencanapaian Perencanaan Wilayah dan Kota
oleh : Prof. Tomi (Dosen Pemibimbing Teori Perencanaan)

    














    Perencanaan Wilayah dan Kota berkembang baik ketika adanya Kontribusi dan Kolektivitas Penduduk dalam pencapaian perkembangan wilayahnya. Kerjasama Antara Pemerintah Pusat, Daerah dan Penduduk atau Masyarakat sangat-sangatlah diperlukann!!!!!
Inilah perbedaannya antara Indonesia, Jepang dan Amerika Serikat.

     Perencanaan pembangunan di wilayah di Negeri Samurai, sangatlah dipatuhi dan diapresiasi baik oleh penduduk jepang. Hal ini pun yang menjadi kekuatan untuk pembangunan wilayahnya. Terutama setelah bom Hiroshima dan Nagasaki yang melanda hampir 68 Tahun yang lalu.
Sementara, Di Negeri Paman Sam, Perencanaan pebangunan wilayahnya dipertanggung jawabkan oleh masing-masing individu yang mendiami negeri tersebut, Sungguh Luar Biasa.
Terusss Negeriku Indonesia?????

Selasa, 28 Mei 2013

Study Kasus : Kartu Jakarta Sehat dalam Kaitannya Dengan Sistem Perencanaan


Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota
UIN Alauddin Makassar 


Ada hal yang menarik dari pada perjalanan kepemimpinan Bapak Jokowi baru-baru ini. Kartu Jakarta Sehat yang merupakan salah satu program andalannya mengalami hambatan akibat......?????
yang pertama berhentinya 16 Rumah Sakit yang merupakan jaringan kerja sama antara PEMPROV DKI dengan 16 RS terkait untuk keberlangsungan program tersebut. Hal ini salah satunya dikarenakan tidak matangnya perencanaan KJS tersebut untuk dilaksanakan di Provinsi DKI yang mempunyai masalah wilayah yang kompleks, bukan saja hanya antara kemiskinan dan kesehatan. dan yang kedua adanya interpelasi oleh anggota DPRD DKI terhadap program KJS tersebut.

Ada sesuatu masalah di Negeri ini yang bagi saya kurang bisa saya pahami secara garis normal. Yaitu selalu ada dalam pemilihan kepala daerah janji-janji akan adanya biaya tanggungan kepada rakyat miskin yang serba GRATIS!!!! "Menurutku" yang hanya seorang Mahasiswa Biasa, hal ini tidak sangat mendidik rakyat, tapi harus untuk dilakukan

Senin, 27 Mei 2013

Good Govermance

Menurut Prof, Dr. Ryas Rasyid, M.A, Ph.D
Selaku Bapak Otonomi Daerah

Penilaian Terhadap Pemerintahan Yang Baik itu Ada 3.

1. Pemimpin Yang Baik
yang dimana didalamnya ada 3 karakteristik dasar:
a. Inspirsi Bagi Masyarakat
b. Keteladanan
c. Komitmen (paling tidak dengan melawan penyimpangan)

2. Manajemen
Baik Itu "Manajemen Suber Daya Manusia", serta
"Manajemen Sumber Daya Keuangannya".
haruslah EFEKTIV dan EFISIEN

3. Program Unruk Kesehjateraan Rakyat
dengan nilai keberhasilan pada "Pengangkatan Martabat Bangsa"

catatan : 8 April 2013

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Top WordPress Themes